Laba Mayora (MYOR) Produsen Kopiko Tergerus Bahan Baku di Kuartal I/2022
2022-05-24 14:53:32

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) mencetak pendapatan yang naik tipis sepanjang kuartal I/2022. Namun, beban pokok penjualan yang meningkat menggerus laba bersih perseroan. Per 31 Maret 2021 MYOR mencetak penjualan bersih sebesar Rp7,58 triliun naik 3,41 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp7,33 triliun. 

Penjualan lokal terutama meningkat 7,7 persen dari Rp4,35 triliun menjadi Rp4,69 triliun pada kuartal I/2022. Kontribusinya pun masih dominan setara 61,5 persen penjualan. Adapun, penjualan ekspor turun tipis menjadi Rp2,93 triliun dari Rp2,98 triliun pada kuartal pertama tahun lalu. Kontribusinya setara 38,5 persen penjualan.

Sayangnya, beban pokok penjualan emiten produsen Kopiko ini juga melesat 14,98 persen dari Rp5,16 triliun pada kuartal I/2021 menjadi Rp5,93 triliun pada kuartal I/2022. Beban pokok penjualan yang meningkat terutama karena kenaikan biaya bahan baku dan pembungkus yang digunakan dari Rp3,94 triliun pada 3 bulan 2021 menjadi Rp4,72 triliun pada 3 bulan 2022 atau naik 19,57 persen.

Dengan demikian, jumlah laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun 62,81 persen menjadi Rp306 miliar per kuartal I/2022 dibandingkan dengan Rp822,87 miliar pada periode yang sama tahun lalu.


Sumber: Bisnis



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
Delta Dunia (DOID) Ungkap Rugi Bersih hingga Rai ...

2024-12-20 08:10:23

Selengkapnya

Green Power (LABA) Rancang Rights Issue hingga D ...

2024-12-20 08:09:11

Selengkapnya

Waskita Beton (WSBP) Bidik Kenaikan Kontrak Baru ...

2024-12-20 08:08:02

Selengkapnya