Bos IBC Buka-bukaan Rencana CATL Investasi Baterai EV Rp 85 Triliun
2022-05-11 15:49:03
Indonesia Battery Corporation (IBC) menyampaikan kelanjutan kerjasama dengan Contemporary Amperex Technology Co Limited (CATL) untuk proyek baterai masih berlangsung. Bahkan perusahaan asal China tersebut bakal menggelontorkan investasinya sebesar US$ 5,968 miliar atau Rp 85,3 triliun.
Direktur Utama Indonesia Battery Corporation (IBC), Toto Nugroho mengaku cukup beruntung dapat menggandeng CATL dalam kerja sama bersama Antam, dan IBC. Terutama dalam pembangunan pabrik baterai listrik di Indonesia. Apalagi menurut Toto penjualan perusahaan asal negeri panda tersebut pada tahun lalu hampir mencapai US$ 7 miliar. CATL juga menguasai 80% pasar baterai untuk electric vehicle (EV) di China.
CBL merupakan anak perusahaan Guangdong Brunp Recycling Technology Co., Ltd (Brunp), di mana Brunp adalah anak perusahaan dari Contemporary Amperex Technology Co., Limited (CATL). CBL telah menandatangani perjanjian kerangka kerja tiga pihak dengan Antam dan IBC pada Kamis (14/4/2022). Kerja sama tersebut adalah dalam Proyek Integrasi Baterai EV Indonesia, yang meliputi penambangan dan pemrosesan nikel, bahan baterai EV, pembuatan baterai EV, dan daur ulang baterai.
Sumber: CNBC Indonesia