JAKARTA, investortrust.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali perdagangan saham PT Pudjiadi & Sons Tbk (PNSE) dan PT Lini Imaji Kreasi Ekosistem Tbk (FUTR) mulai sesi I, Rabu (4/12/2024).
Sebelumnya, transaksi saham PNSE dihentikan sementara oleh BEI sejak 21 November 2024 dipicu atas lonjakan harga. Suspensi tersebut merupakan yang kedua kalinya. Sedangkan saham FUTR dan FUTR-W disuspensi kemarin.
“Suspensi perdagangan saham PNSE dan FUTR dibuka kembali di pasar regular dan pasar tunai mulai sesi I pada 4 Desember 2024,” tulis penguman resmi BEI, Rabu (4/12/2024).
Selain membuka kembali perdagangan saham, BEI memasukkan saham PNSE dalam papan pemantauan khusus (PPK) dengan mekanisme perdagangan full call auction (FCA) setelah suspensi saham lebih dari satu hari bursa.
Berdasarkan data perdagangan sebelum suspense, saham PNSE telah melesat sebanyak 200% menjadi Rp 1.360 dalam sebulan hingga penutupan perdagangan 22 November. Sedangkan penguatan saham FUTR dalam sebulan terakhir telah mencapai 116,88%. Lompatan harga dipengaruhi adanya perubahan pengendali perseroan.
Terkait kinerja keuangan, PNSE mencatatkan pertumbuhan pendapatan dari Rp 150,06 miliar menjadi Rp 170,38 miliar hingga September 2024. Begitu juga dengan laba bersih tahun berjalan melesat dari Rp 1,11 miliar menjadi Rp 17,31 miliar.
Sebaliknya FUTR mencatatkan penurunan kinerja keuangan dengan raihan pendapatan anjlok dari Rp 104,07 miliar menjadi Rp 63,45 miliar. Laba bersih tahun berjalan juga anjlok dari Rp 9,91 miliar menjadi Rp 679,97 juta sampai September 2024.
Grafik Saham PNSE dan FUTR