HBA Oktober Melejit ke US$ 330,97/Ton, Berikut Pemicunya
2022-10-05 11:39:48

Harga Batu Bara Acuan (HBA) pada Oktober 2022 meningkat sebesar US$ 11,75 per ton menjadi US$ 330,97 per ton dari US$ 319,22 per ton pada September 2022 lalu.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Agung Pribadi mengungkapkan lonjakan HBA Oktober 2022 ini dipicu oleh pengoperasian kembali pembangkit batu bara di sebagian negara Eropa yang juga turut mengerek permintaan batu bara global.

Kenaikan HBA Oktober ini dipengaruhi oleh naiknya rata-rata indeks bulanan penyusunan HBA, yaitu ICI naik 3,63%, Platts naik 4,41%, GNCC naik 3,98%, dan NEX naik 3,08%. 

Selain naiknya rata-rata indeks, negara-negara Eropa seperti Jerman, Belanda dan Belgia telah menghidupkan kembali pembangkit batu bara sebagai dampak dari pemangkasan gas oleh Rusia. Faktor lain yang memengaruhi kenaikan HBA ini yaitu adanya kendala pasokan gas alam di Eropa. Adanya kebocoran jaringan gas yang terjadi di Laut Baltik, sehingga harga gas melonjak. 

Pergerakan HBA Oktober ini merupakan yang tertinggi sejak awal tahun 2022 di mana nilai tertinggi sebelumnya terjadi pada Juni, HBA terkerek hingga menyentuh angka US$ 323,91 per ton. Faktor kondisi geopolitik Eropa imbas konflik Rusia - Ukraina, serta krisis listrik di India akibat gelombang hawa panas masih menjadi faktor pengerek utama.


Sumber: CNBC



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
Dulu Diakuisisi Rp 4,15 Triliun, Anak Usaha PIK2 ...

2025-01-24 08:08:09

Selengkapnya

Luncurkan Teknologi TreeAlgae, Brigit Biofarmaka ...

2025-01-24 08:06:06

Selengkapnya

Hasnur Internasional (HAIS) Optimis Pendapatan d ...

2025-01-24 08:03:43

Selengkapnya