DGIK Berbalik Rugi Setelah Diakuisisi
2022-09-01 05:01:12

Emiten konstruksi yang belum lama ini diakuisisi pengendali PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) Global Dinamika Kencana, PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) membukukan kerugian pada Semester I/2022. Kondisi ini berbalik dari periode yang sama tahun sebelumnya. 

Per 30 Juni 2022 yang belum diaudit, DGIK melaporkan rugi bersih atau rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp7,3 miliar. Catatan tersebut berbalik dari posisi laba bersih Rp180,46 juta secara year-on-year (yoy).

DGIK sebenarnya masih mengalami pertumbuhan top line. Pendapatan usaha emiten ini tumbuh 11,04 persen yoy, dari Rp163,02 miliar menjadi Rp181,09 miliar pada paruh pertama 2022. Seiring kenaikan pendapatan, beban kontrak juga meningkat menjadi Rp155,22 miliar. Namun, perseroan tetap dapat menghasilkan laba bruto yang naik dari Rp13,36 miliar menjadi Rp25,86 miliar.

Setelah akumulasi beban usaha dan beban kontrak, DGIK pun kembali mencatatkan rugi usaha walaupun menciut 40 persen dari Rp15,27 miliar pada 6 bulan pertama tahun lalu menjadi Rp9,7 miliar pada 6 bulan tahun pertama 2022. Catatan rugi ini berlanjut setelah DGIK mencatatkan kinerja kurang cemerlang dari penghasilan lain-lain.


Sumber: Bisnis



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
BEI Unsuspend Saham Raharja Energi (RATU), masih ...

2025-01-17 08:40:33

Selengkapnya

Pecahkan Rekor "All Time High", Bagaimana Proyek ...

2025-01-17 08:38:43

Selengkapnya

ICP Desember 2024 Turun Jadi US$ 71,61 per Barel ...

2025-01-17 08:36:51

Selengkapnya