Berikut Empat Strategi BNI (BBNI) Bidik ROE 18 Persen pada 2025
2023-11-29 09:58:02

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menargetkan tintkat pengembalian ekuitas (return on equity/ROE) di level 18% pada 2025. BNI pun menyiapkan sejumlah siasat agar mampu mencapai target tersebut.

Direktur Human Capital & Compliance BNI Mucharom mengatakan BNI berkomitmen untuk terus membukukan pertumbuhan berkualitas guna menghasilkan return yang optimal bagi para pemegang saham dalam jangka panjang. Adapun, hingga September 2023, ROE BNI telah mencapai 15,5%, naik 30 basis poin (bps) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Dalam mencapai target ROE di level 18%, BNI memiliki empat langkah strategis. Pertama, BNI mengoptimalkan keunggulan kompetitif berupa jaringan kantor luar negeri. Jaringan ini berperan dalam pemberian fasilitas kepada group usaha nasabah yang beroperasi di luar negeri, serta supplier dan buyer dari debitur BNI Kantor Pusat. 

Kedua, BBNI disiplin dalam melakukan diversifikasi kredit dengan fokus pada segmen bisnis yang sehat, termasuk menyasar segmen korporasi unggulan atau blue-chip company. Ketiga, BNI akan terus melakukan perbaikan struktur dana pihak ketiga (DPK) yang sehat. Adapun hingga September 2023, komposisi DPK didominasi oleh dana murah atau current account saving account (CASA) sebesar 69%. 

Keempat, BBNI mengedepankan pengelolaan manajemen risiko yang prudent. BNI mencatatkan rasio kredit bermasalah (nonperforming loan/NPL) per September 2023 di level 2,3% membaik dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 3%. Selain itu, rasio kredit berisiko (loan at risk/LaR) di level 14,4% pada September 2023 membaik dari posisi 19,3% pada September 2022.

NPL coverage ratio BNI per September 2023 juga telah mencapai 325%. Sementara itu, dengan kondisi ROE di level 15,5%, BNI mampu mencatatkan laba bersih Rp15,8 triliun, naik 15,1% secara tahunan (year on year/yoy). 


Sumber: Bisnis



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
BEI Unsuspend Saham Raharja Energi (RATU), masih ...

2025-01-17 08:40:33

Selengkapnya

Pecahkan Rekor "All Time High", Bagaimana Proyek ...

2025-01-17 08:38:43

Selengkapnya

ICP Desember 2024 Turun Jadi US$ 71,61 per Barel ...

2025-01-17 08:36:51

Selengkapnya