Berikut Fokus Bisnis Avia Avian (AVIA) di Tahun 2024
2024-01-29 07:48:11
PT Avia Avian Tbk (AVIA) optimistis bisa menumbuhkan kinerja pada tahun 2024, meneruskan capaian pada akhir tahun 2023. Emiten cat dari Tancorp Group ini juga punya sejumlah agenda ekspansi untuk menjaga keberlanjutan bisnisnya.
Head of Investor Relations Avia Avian, Andreas Timothy Hadikrisno, mengungkapkan pada periode kuartal IV-2023 AVIA mencetak peningkatan kinerja penjualan dan margin. Volume penjualan AVIA, khususnya untuk segmen cat atau solusi arsitektur melonjak dengan level double-digit jika dibandingkan kuartal IV pada tahun sebelumnya.
Namun untuk kinerja setahun penuh 2023, Andreas belum membeberkan secara rinci. Dia hanya memberikan gambaran, pertumbuhan volume penjualan AVIA sepanjang 2023 sudah sesuai (in-line) dengan proyeksi perusahaan. Di samping volume penjualan, laba kotor, EBITDA dan laba bersih AVIA meningkat pada level double digit.
Andreas berharap, volume penjualan AVIA minimal bisa setara atau tumbuh di atas level pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berkisar 5%. Dari sisi makro ekonomi, tingkat inflasi yang terkait dengan daya beli masyarakat turut menjadi faktor penting yang memengaruhi kinerja AVIA.
Tahun ini AVIA tetap melakukan pengembangan inovasi produk baru di berbagai segmen. Termasuk cat tembok, cat kayu & besi dan pelapis anti bocor, agar sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan pasar.
AVIA juga akan gencar menjalankan strategi pemasaran baik pada segmen proyek maupun ritel, dengan tetap mempertimbangkan kondisi pasar. Kemudian, AVIA menggelar ekspansi dari sisi pusat distribusi dan peningkatan kapasitas produksi.
Avian Brands tetap fokus pada strategi awal, yakni ekspansi pusat distribusi. Tahun ini AVIA berencana menambah 7 - 8 pusat distribusi milik sendiri. Adapun, hingga Desember 2023 AVIA telah memiliki 118 pusat distribusi milik sendiri, ditambah dengan 14 pusat distribusi mini dan 40 pusat distribusi pihak ketiga.
Sedangkan untuk ekspansi kapasitas produksi, Andreas menegaskan AVIA tetap on track dengan pembangunan pabrik ketiga di Cirebon yang dijadwalkan rampung akhir tahun 2025.
Sumber: Kontan