Perusahaan Gas Negara (PGAS) Siap Masuk Perkotaan dan IKN
2024-01-29 14:36:28

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) telah menyiapkan sejumlah agenda bisnis tahun ini. Dari sisi kinerja operasional, PGAS menargetkan kenaikan sejumlah lini operasional bisnis dari tahun lalu.

Arief S. Handoko, Direktur Utama PGAS merinci, untuk bisnis gas trading, salah satu emiten badan usaha milik negara (BUMN) ini menargEtkan menjual 954 billion british thermal unit per day (bbtud). Target ini naik 3,58% dari realisasi volume trading gas di tahun lalu sebesar 921 bbtud.

Pada tahun ini, PGAS mengincar kenaikan volume transmisi gas sebesar 6% menjadi 1.516 juta kaki kubk per hari (mmscfd). Adapun, realisasi transmisi gas tahun lalu sebesar 1.427 mmscfd. Untuk terminal usage agreement (TUA), PGAS menargetkan TUA di angka 50 bbtud, naik 88% dari realisasi TUA di tahun lalu yang hanya 27 bbtud.

PGAS juga mengincar kenaikan volume regasifikasi sebanyak 11% menjadi 192 bbtud dari sebelumnya 173 bbtud. Di sisi volume LPG processing, PGAS juga mengincar kenaikan 11% menjadi 44.000 ton dari sebelumnya 40.000 ton. 

Ada sejumlah asumsi yang digunakan PGAS tahun ini. Pertama, pertumbuhan ekonomi diproyeksi di level 5,2%. Kedua, tingkat inflasi berada di angka 2,8%. Ketiga, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS sebesar Rp 15.000 per dolar AS. Keempat, harga minyak atau Indonesian Crude Price diasumsikan US$ 82 per barel.


Sumber: Kontan



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
Dukung IPO Saham MIND ID, BEI dan Kementerian BU ...

2025-01-14 08:06:13

Selengkapnya

BEI Ungkap 2 Emiten Aset Besar Antre IPO Saham

2025-01-14 08:04:44

Selengkapnya

Green Power (LABA) Gandeng ZTE Indonesia Garap P ...

2025-01-14 08:03:33

Selengkapnya