Lebarkan Sayap, Autopedia Sukses Lestari (ASLC) Garap Bisnis Penjualan Motor Bekas
2024-06-28 08:10:12

JAKARTA, investortrust.id – Emiten perdagangan otomotif omnichannel, PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) melebarkan sayap dengan merambah bisnis perdagangan sepeda motor bekas.

 

Sebelumnya, perseroan memiliki bisnis penjualan retail mobil bekas bernama Caroline.id, bisnis lelang bernama JBA, dan bisnis gadai mobil, MotoGadai.

 

Presiden Direktur Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra menyebutkan, bisnis perdagangan sepeda motor bekas bisa segera dijalankan karena perseroan telah resmi mendapatkan izin usahanya. Selain meningkatkan pendapatan perusahaan, bisnis penjualan motor bekas akan semakin melengkapi ekosistem bisnis yang dimiliki Autopedia Sukses Lestari.

 

“Di samping itu, bisnis baru ini juga diharapkan dapat mendorong kemajuan sekaligus memperkuat kedudukan JBA sebagai balai lelang otomotif terbesar di Indonesia,” kata Jany dalam keterangan tertulis, Kamis (27/6/2024).

 

Menurut Jany Candra, tambahan kegiatan usaha perdagangan motor bekas tersebut melengkapi ekosistem perdagangan otomotif Autopedia, dari balai lelang otomotif, tempat jual beli kendaraan mobil bekas, hingga pegadaian.

 

“Kami yakin bisnis baru ini langsung melaju cepat, karena Autopedia telah memiliki ekosistem bisnis yang mendukung dan saling bersinergi,” ujar Jany.

 

Dia menjelaskan, bisnis perdagangan motor bekas yang belum diberi nama itu akan menjadi salah satu pemasok pada lelang JBA, khusus untuk sepeda motor. Penambahan kegiatan usaha ini telah mempertimbangkan peluang pertumbuhan penjualan kendaraan bekas di Indonesia.

 

“Peluang itu bisa dilihat dari penjualan motor untuk pasar domestik yang pada 2023 mencapai 6 juta unit lebih,” tutur dia.


Secara keseluruhan, kata Jany Candra, Autopedia Sukses Lestari memproyeksikan volume penjualan unit tahun ini tumbuh dua digit berkisar 15-20% dibandingkan tahun lalu.

 

Autopedia mengawali tahun ini dengan kenaikan laba bersih 655,5% (yoy) menjadi Rp 16,9 miliar pada kuartal I-2024. Adapun pendapatan perseroan tercatat Rp 183,3 miliar, tumbuh 37,4% (yoy).

 

Pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini (Kamis, 27/6/2024), saham ASLC ditutup menguat Rp 1 (1,4%) ke level Rp 74. ASLC kini memiliki price to earning ratio (PER) 61,16 kali dengan return on asset (ROA) 1,72% dan return on equity (ROE) 2,13%.

 

https://res.cloudinary.com/dzvyafhg1/image/upload/v1719489751/investortrust-bucket/images/1719489749295.png
 
 



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
Waskita Beton (WSBP) Bangun Batching Plant Baru ...

2025-01-03 08:05:23

Selengkapnya

Waskita Beton (WSBP) Optimistis Sambut 2025 deng ...

2024-12-24 08:03:01

Selengkapnya

Rampungkan Proses PKPU, VIVA dan MDIA Perkuat Li ...

2024-12-24 08:01:34

Selengkapnya