Astra Otoparts (AUTO) Memperoleh Dampak Positif dari Stimulus PPnBM
2022-09-26 07:54:01

Relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) untuk mobil bakal berakhir pada akhir September 2022 mendatang. Sejauh ini, insentif PPnBM turut mendorong kinerja emiten otomotif dan komponennya.

Direktur Astra Otoparts (AUTO) Wanny Wijaya mengungkapkan, relaksasi PPnBM menjadi salah satu stimulus yang mendorong permintaan industri otomotif di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir. Permintaan kendaraan yang meningkat diikuti oleh kenaikan demand komponen otomotif di luar dari pasar aftermarket.

Hingga semester pertama tahun ini, AUTO membukukan pendapatan senilai Rp 8,58 triliun atau naik sekitar 20% dari periode yang sama tahun lalu Rp 7,15 triliun. Seiring dengan kenaikan pendapatan, laba bersih AUTO juga tumbuh menjadi Rp 432,49 miliar pada semester pertama tahun ini, dari laba bersih Rp 267,06 miliar.

Dengan berakhirnya insentif PPnBM, ia berharap tidak serta merta membuat demand terhadap kendaraan menjadi turun. Wanny mengaku belum merevisi target sejalan dengan penghapusan insentif ini. Jika mengacu kepada target asosiasi baik itu asosiasi kendaraan roda empat maupun roda dua, belum ada perubahan target hingga saat ini.


Sumber: Kontan



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
BEI Unsuspend Saham CMNP dan RATU, Masih Lanjutk ...

2025-01-22 08:47:00

Selengkapnya

Saratoga (SRTG) Targetkan 4 Anak Usahanya Melant ...

2025-01-22 08:45:02

Selengkapnya

Bidik Pertumbuhan Pendapatan dan Laba 100% di 20 ...

2025-01-22 08:43:37

Selengkapnya