Hitung Dampak Kenaikan BBM, Dharma Polimetal (DRMA) Belum Mengerek Harga Komponen
2022-09-26 07:56:32

PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) masih mengkaji dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) terhadap bisnis komponen otomotif. Manajemen DRMA tidak mau asal menaikkan harga jual produk komponen otomotif karena saat ini permintaan sedang naik signifikan akibat kelangkaan semikonduktor pasca-lockdown di Shanghai. 

Presiden Direktur Dharma Polimetal, Irianto Santoso mengatakan, pihaknya masih membahas dampak kenaikan harga BBM baik di level internal maupun eksternal serta berdiskusi dengan pemangku kepentingan lain. Saat ini, DRMA justru sedang mencatat peningkatan order komponen otomotif. Rata-rata permintaan terhadap komponen otomotif produksi Dharma Polimetal pada bulan Agustus naik 20% dibandingkan rata-rata bulan Januari-April 2022.

Lonjakan permintaan komponen otomotif pada kuartal ketiga tersebut terjadi antara lain karena persoalan kelangkaan semikonduktor akibat lockdown di Shanghai yang sempat menghambat produksi otomotif sudah mulai teratasi. Bersamaan dengan proses pemulihan pasokan semikonduktor tersebut, pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi juga tengah berlangsung.

Oleh karena itu, sejauh ini kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) tidak sampai menghentikan pertumbuhan permintaan komponen otomotif. Adapun order komponen otomotif DRMA untuk bulan September ini diperkirakan naik sekitar 30%. Sementara pesanan untuk bulan Oktober diperkirakan akan meningkat 35% dari rata-rata permintaan periode Januari sampai April 2022. 


Sumber: Kontan



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
BEI Unsuspend Saham CMNP dan RATU, Masih Lanjutk ...

2025-01-22 08:47:00

Selengkapnya

Saratoga (SRTG) Targetkan 4 Anak Usahanya Melant ...

2025-01-22 08:45:02

Selengkapnya

Bidik Pertumbuhan Pendapatan dan Laba 100% di 20 ...

2025-01-22 08:43:37

Selengkapnya