Bank Neo Commerce (BBYB) Masih Catat Kerugian Hingga Kuartal III-2023
2023-12-21 09:16:53
PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), masih mencatatkan rugi bersih Rp566 miliar hingga kuartal ketiga 2023, berdasarkan catatan laporan publik.
Dalam tiga kuartal berturut-turut bank yang berafiliasi dengan Akulaku Silvrr Indonesia ini betah menghasilkan kinerja negatif, dimana pada kuartal pertama bank digital ini merugi Rp68 miliar, kemudian merugi Rp258 miliar pada kuartal selanjutnya. Dan, pada periode kuartal Juli hingga September tercatat rugi Rp239 miliar.
Namun raihan pada kuartal ketiga ini sangat berbanding jauh dari capaian periode yang sama tahun lalu dimana Bank Neo Commerce mampu menghasilkan laba bersih Rp10 miliar dengan laba operasi Rp11 miliar.
Meski demikian, catatan keuangan hingga kuartal ketiga tahun 2023 mengalami perbaikan dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat Rp601 miliar. Manajemen BBYB pun mengaku telah mencatatkan laba secara bulanan di Oktober dan November.
Perbaikan kinerja menjadi target manajemen BBYB di masa mendatang, dimana perusahaan menargetkan pertumbuhan kredit sekitar 25% tahun 2024. Raihan kredit juga sejalan dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Neo Commerce.
DPK hingga September tercatat Rp15,3 triliun atau mengalami kenaikan 21% dibandingkan periode sebelumnya. Semetara porsi pembiayaan lewat channeling dan digital mencatatkan nilai Rp9,12 triliun, mendominasi dari total kredit yang mencapai Rp10,9 triliun hingga kuartal III-2023.
Sumber: Bloombergtechnoz