Insentif PPnBM Rampung September 2022, Berikut Dampaknya untuk Astra Otoparts (AUTO)
2022-09-19 21:50:12
Relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) untuk mobil bakal berakhir pada akhir September 2022 mendatang. Sejauh ini, insentif PPnBM turut mendorong kinerja emiten otomotif dan komponennya.
Direktur Astra Otoparts (AUTO) Wanny Wijaya mengungkapkan, relaksasi PPnBM menjadi salah satu stimulus yang mendorong permintaan industri otomotif di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir. AUTO memperoleh dampak positif sejalan dengan adanya stimulus PPnBM yang dikeluarkan oleh pemerintah. Permintaan kendaraan yang meningkat diikuti oleh kenaikan demand komponen otomotif di luar dari pasar aftermarket.
Oleh karena itu, sejak diterapkannya stimulus PPnBM membuat level utilisasi AUTO secara gradual meningkat bila dibandingkan dengan tahun 2020 saat pandemi pertama muncul di Indonesia. Hingga semester pertama tahun ini, AUTO membukukan pendapatan senilai Rp 8,58 triliun atau naik sekitar 20% dari periode yang sama tahun lalu Rp 7,15 triliun. Seiring dengan kenaikan pendapatan, laba bersih AUTO juga tumbuh menjadi Rp 432,49 miliar pada semester pertama tahun ini, dari laba bersih Rp 267,06 miliar.
Dengan berakhirnya insentif PPnBM, ia berharap tidak serta merta membuat demand terhadap kendaraan menjadi turun. Wanny mengaku belum merevisi target sejalan dengan penghapusan insentif ini.
Sumber: Kontan