Sampoerna Agro (SGRO) Berniat Menambah Kapasitas Produksi Benih Sawit Unggul
2022-09-18 21:41:11

PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) mengkaji penambahan kapasitas produksi benih unggul. Saat ini pangsa pasar benih unggul dengan merek dagang DxP Sriwijaya berhasil menduduki posisi kedua di Indonesia. 

Segmen bisnis benih sawit Sampoerna Agro didukung fasilitas penelitian dan perkembangan agronomi dan pembibitan di Sumatra Selatan seluas 1.172 ha. PT Binasawit Makmur, entitas anak SGRO melakukan penelitian dan perkecambahan benih. Sejak 1994, entitas ini telah menjadi pusat penelitian dan pengembangan berbasis agroekonomi yang luas. 

SGRO telah memproduksi 12 benih sawit unggulan dengan merek dagang DxP Sriwijaya dan DxP Sriwijaya Semi Klon. Benih unggulan ini ditanam pada lahan milik sendiri dan dijual ke pembeli di Indonesia.

Head of Investor Relation Sampoerna Agro Stefanus Darmagiri menjelaskan, prospek bisnis segmen industri benih dan juga DxP Sriwijaya diharapkan masih baik yang didukung oleh program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR). Pada semester pertama 2022 penjualan segmen kecambah dengan merk dagang DxP Sriwijaya meningkat 15% secara tahunan. Peningkatan ini ditopang oleh peningkatan volume penjualan sebesar 17% secara tahunan menjadi 10 juta butir kecambah. 

Volume produksi kecambah sawit SGRO melesat 83% menjadi 18,9 juta kecambah sawit tahun lalu. Sedangkan volume penjualan kecambah sawit SGRO mencapai 18,1 juta bibit di sepanjang 2021. Harga jual rata-rata benih sawit Rp 8.432 per bibit atau 5% lebih tinggi dibandingkan harga 2020. 


Sumber: Kontan



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
BEI Unsuspend Saham CMNP dan RATU, Masih Lanjutk ...

2025-01-22 08:47:00

Selengkapnya

Saratoga (SRTG) Targetkan 4 Anak Usahanya Melant ...

2025-01-22 08:45:02

Selengkapnya

Bidik Pertumbuhan Pendapatan dan Laba 100% di 20 ...

2025-01-22 08:43:37

Selengkapnya