Rights Issue BBTN Bakal Dorong Pembiayaan Rumah hingga 1,5 Juta Unit
2022-08-15 11:53:27

Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BBTN Haru Koesmahargyo berharap langkah penambahan modal yang akan ditempuh lewat mekanisme rights issue dapat meningkatkan jumlah penyaluran pembiayaan rumah dari perseroan.

BBTN berencana menggelar Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue pada kuartal IV/2022. Adapun, aksi tersebut tidak terlepas dari rencana penyertaan modal negara (PMN) kepada perseroan. Pemerintah akan ikut serta dalam rights issue ini melalui PMN senilai Rp2,98 triliun. Dengan demikian, kepemilikan pemerintah di BTN akan terjaga di 60 persen.

Dengan dana rights issue, Haru mengatakan BBTN dapat memperluas ekspansi pembiayaan rumah secara lebih besar. Perseroan juga dinilai dapat berperan lebih, sekaligus menjadi mitra pemerintah dalam memenuhi kebutuhan rumah khususnya masyarakat berpenghasilan rendah. Melalui rights issue tersebut, BBTN diperkirakan mampu menyalurkan pembiayaan rumah sekitar 1,5 juta unit hingga akhir tahun 2025 atau naik hampir 8 kali lipat dari kondisi saat ini.


Sumber: Bisnis



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
Terbang 276,52% dalam Enam Hari, Saham Emiten Ha ...

2025-01-16 08:30:48

Selengkapnya

Pengendali Arthakencana kembali Tambah Saham AKR ...

2025-01-16 08:29:05

Selengkapnya

Unilever (UNVR) Dapat Restu Lepas Bisnis Es Krim ...

2025-01-15 08:04:03

Selengkapnya