Pendapatan Turun, Adi Sarana Armada (ASSA) Tidak Merevisi Target Laba Tahun Ini
2023-11-13 06:45:39

PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 25,26% yoy menjadi Rp 3,46 triliun per kuartal III 2023, dibandingkan periode sama tahun lalu yang senilai Rp 4,62 triliun. Pendapatan ASSA ditopang dari penyewaan kendaraan sebesar Rp 1,51 triliun, diikuti jasa pengangkutan atau ekspress Rp 1,14 triliun, dan penjualan kendaraan bekas sebesar Rp 776,36 miliar. 

Penurunan pendapatan ini juga berpengaruh pada laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk ASSA turun 9,9% secara year-on-year (yoy) hingga 30 September 2023 menjadi Rp 118,26 miliar, dibandingkan periode sama 2022 sebesar Rp 131,27 miliar. 

Direktur Utama ASSA Prodjo Sunarjanto mengatakan tahun ini ASSA lebih menargetkan pada perbaikan bottom line dibandingkan top line. Penurunan pendapatan ASSA ini seiring dengan penurunan pendapatan Anteraja yang termasuk last mile logistic, karena adanya normalisasi permintaan dari e-commerce. 

Disisi lain, untuk bisnis logistik, ASSA lebih menargetkan pada penyedia layanan logistik end-to-end dari first, mid, sampai last mile. Tahun ini, ASSA fokus mengembangkan mid mile logistic yang memiliki profitabilitas yang lebih baik. Meski terjadi penurunan pendapatan, ASSA tidak mengoreksi target kinerja terutama pada sisi laba bersih. 

ASSA melihat prospek bisnis logistik sangat menjanjikan ke depannya karena Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari kurang lebih 17.500 pulau dengan biaya logistik bervariasi antara 25%-30% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Di sisi lain, peraturan pemerintah juga mendukung rencana perseroan untuk meningkatkan konektivitas antar pulau. Maka dari itu, ASSA melihat pasar yang besar di segmen business to business (B2B). 


Sumber: Kontan



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
BEI Unsuspend Saham Raharja Energi (RATU), masih ...

2025-01-17 08:40:33

Selengkapnya

Pecahkan Rekor "All Time High", Bagaimana Proyek ...

2025-01-17 08:38:43

Selengkapnya

ICP Desember 2024 Turun Jadi US$ 71,61 per Barel ...

2025-01-17 08:36:51

Selengkapnya