JAKARTA, investortrust.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menghentikan sementara (suspend) saham PT Asia Sejahtera Mina Tbk (AGAR), seiring berlanjutnya penguatan harga sepanjang pekan lalu. Suspensi saham ini merupakan yang kedua kalinya dalam tiga hari perdagangan bursa.
Berdasarkan data BEI, saham AGAR telah melambung sebanyak 183,33% dari Rp 132 menjadi Rp 374 sepanjang pekan lalu. Sedangkan dalam sebulan terakhir, saham AGAR telah melesat sebanyak 293% dari Rp 95 menjadi Rp 374.
“Sehubungan dengan terjadikan peningkatan harga kumulatif yang signifikan dan dalam rangka perlindungan investor, saham AGAR dihentikan sementara di pasar reguler dan pasar tunia mulai sesi I pada 10 Juni 2024,” tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI Pande Made Kusuma Ari A dalam pengumuman resminya di BEI, Senin (10/6/2024).
Data BEI mengungkap, AGAR merupakan satu dari 15 saham yang ke luar dari papan pemantauan khusus BEI sejak 31 Mei 2024. Perseroan berhasil ke luar dari papan tersebut setelah bertengger hampir dua tahun atau sejak 30 November 2022.
Terkait lompatan harga saham AGAR dalam sebulan terakhir, manajemen dalam pernyataan resminya sebelumnya menyebutkan, tidak ada informasi maupun fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan. Begitu juga fakta yang dapat mempengaruhi nilai perdagangan efek perseoran.
Manajemen AGAR menambahkan bahwa perseroan tidak memiliki rencana melakukan tindakan korporasi dalam waktu dekat, termasu rencana korporasi yang berakibat terhadap pencatatan saham perseroan di bursa. Perseroan hanya mengumumkan rencana RUPST dan LB pada 28 Juni 2024.
Grafik Saham AGAR