Krakatau Steel (KRAS) Proyeksi Permintaan Baja Tahun Ini Meningkat 1,9 Persen
2024-01-10 07:26:06
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) meyakini permintaan baja tahun ini akan meningkat. Salah satu pendorong peningkatan ini yaitu adanya proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo mengatakan, pada 2024 ini, proyeksi permintaan baja akan mengalami peningkatan lebih lanjut sebesar 1,9% atau menjadi 18,49 juta metrik ton. Prospek permintaan baja di Indonesia diperkirakan masih akan tumbuh positif sebesar 5,2-5,3% pada 2024 mendatang.
Sektor konstruksi diperkirakan mencapai 76% dari keseluruhan total konsumsi. Permintaan baja didorong oleh proyek pembangunan IKN dengan total kebutuhan baja sebesar 9,5 juta ton hingga pembangunan IKN rampung.
Purwono memproyeksikan penjualan pada 2024 diperkirakan akan membaik seiring dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang diperkirakan mencapai 5,2%, peningkatan belanja infrastruktur pemerintah sebesar 7,9%, serta pertumbuhan sektor pengguna baja lainnya; otomotif, peralatan rumah tangga, produk elektronik dan industri pengguna baja lainnya.
Selain itu, produksi dan ekspor diperkirakan akan tetap tumbuh sehingga akan mencapai 15,9 juta untuk produksi dan 7,1 juta ton untuk ekspor.
Purwono menerangkan faktor pendorong kenaikan permintaan baja domestik dengan sektor utama penopang kinerja industri baja nasional adalah infrastruktur yang merupakan pasar utama baja domestik mencapai sekitar 76% terhadap total konsumsi baja.
Selain sektor konstruksi, konsumsi baja juga digunakan pada sektor otomotif sebanyak 12%, peralatan rumah tangga 3.5%, sektor transportasi dan juga industri permesinan.
Sumber: Kontan