Pertamina Geothermal Energy (PGEO) Mundur dari Lelang WKP Nage, Berikut Alasannya
2023-12-06 07:35:50
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) mundur dari lelang Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Nage di Kabupaten Ngada, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Padahal WKP Nage telah difasilitasi government drilling berupa survei geokimia, geofisika, geosains, dan pengeboran dua sumur.
Manager Corporate Communication & Stakeholder Management Pertamina Geothermal Energy, Muhammad Taufik mengatakan, pihaknya mengapresiasi upaya pemerintah dalam mengurangi risiko hulu pemboran sektor panas bumi melalui program government drilling.
Meski melepas WKP Nage, Taufik menyatakan, PGEO sedang mempelajari potensi dua WKP yang sedang dilelang pemerintah di akhir tahun ini yakni WKP Cisolok Cisukaramw di Jawa Barat dan WKP Bora Polu di Sulawesi Tengah.
Terkait dengan penawaran Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Nage, terdapat beberapa faktor dari sisi resiko maupun keekonomian yang menjadi pertimbangan sehingga perseroan tidak menindaklanjuti penawaran tersebut.
Secara umum, di tahun depan PGEO akan berfokus untuk menjadi 1 GW company dalam dua tahun mendatang melalui strategi quick wins. Pihaknya akan menyiapkan belanja modal US$550 juta untuk 2024.
Penambahan 340 MW ini akan didapatkan dari proyek-proyek yang sudah siap dieksekusi seperti Hulu Lais (Unit 1 dan 2) sebesar 110 MW, Lumut Balai (Unit 2) sebesar 55 MW serta optimalisasi teknologi co-generation di area-area existing.
Sumber: Kontan