BRI Revisi ke Atas Target Laba Jadi Rp 41 Triliun, Berikut Alasannya
2022-07-07 11:19:34

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) optimistis bisa melalui tahun ini dengan kinerja gemilang di tengah gejolak ekonomi global. 

Direktur Utama BRI Sunarso bahkan sudah melayangkan surat ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait revisi target laba pada tahun ini dari target Rp 40 triliun menjadi 41 triliun. Menurutnya, situasi dunia saat ini tengah dalam anomali, dengan tantangan tinggi karena faktor eksternal global. Namun, kondisi ekonomi domestik sejatinya memiliki fundamental yang kuat, ditambah dengan bauran kebijakan dari pemerintah.

BRI juga tetap percaya diri karena memiliki likuiditas dan modal kuat. Terlebih, setelah perusahaan melakukan right issue hingga Rp 41 triliun. Dana tersebut dinilai cukup untuk mendorong pertumbuhan BRI selama 3 tahun.

Tren positif kinerja BRI sudah terlihat. Seperti diketahui, penyaluran kredit BRI tumbuh 7,43% secara tahunan menjadi sebesar Rp 1.075,93 triliun. Pertumbuhan tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan penyaluran kredit perbankan nasional di kuartal I 2022 sebesar 6,65%. Secara umum, portofolio kredit UMKM BRI tercatat tumbuh sebesar 9,24% secara tahunan dari Rp 826,85 triliun di akhir Maret 2021 menjadi Rp 903,29 triliun di akhir Maret 2022. Hal ini menjadikan proporsi kredit UMKM dibandingkan total kredit BRI terus merangkak naik, menjadi sebesar 83,95%.


Sumber: CNBC



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia ( ...

2025-01-10 08:05:03

Selengkapnya

Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana ...

2025-01-10 08:03:50

Selengkapnya

Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan ...

2025-01-10 08:02:30

Selengkapnya