Bank Neo Commerce (BBYB) Mencetak Pendapatan Bunga Bersih dengan Optimal
2022-07-05 10:51:21

PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC) mampu mencetak pendapatan bunga bersih dengan optimal. Seiring upaya bank bersandi saham BBYB ini agresif menyalurkan kredit di tengah pandemi.  

Head of Investor Relation BNC Indra Cahya menyatakan rasio pendapatan bunga bersih atau net interest margin (NIM) di level 9,4% pada Mei 2022. Nilai itu naik dibandingkan posisi Mei 2021 di level 5%. Padahal, BBYB menawarkan produk simpanan dengan bunga yang relatif tinggi. Indra bilang bunga tabungan yang ditawarkan lewat aplikasi Neo Bank sebesar 6% sedangkan deposito mulai dari 6,5% hingga 8%. 

Indra menyatakan produk simpanan ini menyasar masyarakat unbankable dan underbank yang masih memiliki potensi pasar yang besar. Ia mengaku produk simpanan ini tidak cocok bagi pekerja kantor. Sejalan dengan itu, BNC telah menyalurkan kredit senilai Rp 5,99 triliun per Mei 2022. Nilai ini tumbuh 55,99% year on year (yoy) dari posisi yang sama tahun lalu sebesar Rp 3,84 triliun.  

Penyaluran kredit ini disalurkan secara langsung (direct loan) sekitar 20%, channeling dengan menggandeng peer to peer lending sekitar 60%, dan sekitar 20% datang dari kredit eksisting (warisan) dari Bank Yudha Bhakti.

BBYB akan terus memacu penyaluran kredit dengan fokus pada direct loan dan channeling di sisa 2022. BNC menargetkan bisa menyalurkan kredit mencapai Rp 10 triliun hingga 12 triliun di penghujung 2022. 


Sumber: Kontan



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia ( ...

2025-01-10 08:05:03

Selengkapnya

Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana ...

2025-01-10 08:03:50

Selengkapnya

Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan ...

2025-01-10 08:02:30

Selengkapnya