Revenue Naik 149%, B2B Financial Service Kontributor Utama VENTENY Fortuna (VTNY)
2024-04-04 08:09:30
JAKARTA, investortrust.id – PT VENTENY Fortuna International Tbk (VTNY), perusahaan teknologi yang penyedia kombinasi B2B Financial Services menutup tahun 2023 dengan pendapatan sebesar Rp 181,9 miliar, tumbuh 149% dibanding tahun sebelumnya yakni Rp 73,2 miliar.
Dalam periode tersebut, perolehan kontribusi pendapatan terbesar emiten berkode VTNY itu sebesar 43% berasal dari B2B Financial Service senilai Rp 77,5 miliar, dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 55,8 miliar, seiring dengan komitmen VENTENY untuk memberikan akses pendanaan bagi UMKM yang mendapat dukungan penuh dari berbagai partner strategis, serta mendukung program inklusi keuangan dari pemerintah.
Pendapatan dari VENTENY Employee Super App turut menyumbangkan 35% dari total pendapatan, dengan jumlah Rp 64,2 miliar di tahun 2023 dan mencatatkan peningkatan sebesar 671% dari tahun sebelumnya.
“Termasuk di dalamnya hasil sinergi dengan beberapa perusahaan, salah satunya dengan Koperasi Pegawai dan Pensiunan Perum Bulog melalui VENTENY Employee Super App. Dalam kolaborasi ini, layanan Employee Super App dapat memfasilitasi kebutuhan-kebutuhan sehari-hari dari seluruh karyawan dan anggota Kopel Bulog,” kata Jun Waide, Founder dan Group CEO VENTENY, Rabu (3/4/2024).
Kontribusi pendapatan lainnya juga di dapat dari penjualan pengembangan produk teknologi informasi yang menyumbangkan 22% dari total pendapatan yaitu sebesar Rp 40,2 miliar di tahun 2023, naik 347% dari tahun 2022. Pencapaian ini sejalan dengan komitmen Perseroan sebagai perusahaan teknologi yang bertujuan meningkatkan perkembangan UMKM dalam melaksanakan bisnisnya melalui inovasi teknologi.
Selain itu, Perseroan berhasil terus mencatatkan kinerja yang positif dengan mencatatkan laba komprehensif sebesar Rp 1,8 miliar di tahun 2023, naik 50% dari Rp 1,2 miliar di tahun 2022. Laba bersih tahun berjalan Perseroan pun di tahun 2023 tercatat sebesar Rp 131,7 juta.
Di tahun 2023 VENTENY telah melakukan banyak investasi dan pengembangan teknologi yang disiapkan untuk mendukung bisnis Perseroan di masa depan. Dalam hal pengembangan sektor UMKM, VENTENY di tahun lalu juga melakukan konsolidasi bisnis melalui PT Lampung Berkah Finansial Teknologi (Lahan Sikam) yang merupakan perusahaan peer-to-peer lending (P2P) pertama di luar Pulau Jawa yang kini telah memiliki jaringan luas di Sumatera. Saat ini, Lahan Sikam telah menyalurkan pembiayaan produktif kepada ribuan UMKM di bidang perkebunan, pertanian, perikanan, dan peternakan, khususnya di wilayah Lampung.
Selain itu, VENTENY juga memperkuat lini bisnisnya melalui kepemilikan saham sebesar 30% dari PT Digitalisasi Perangkat Indonesia (DPI). Langkah strategis ini makin memantapkan posisi VENTENY sebagai employee super app pertama dan terbesar di Indonesia serta membantu bagian Human Resources dan berbagai perusahaan partner VENTENY dalam menyediakan metode lain untuk pembayaran gaji karyawan mereka melalui produk e-money.
Lie Kienata, CFO Group VENTENY menambahkan, “Pertumbuhan VENTENY di tahun 2023, makin diperkuat dengan perkembangan sistem teknologi terbaru yang diimplementasikan di setiap fitur yang kami rancang. Di tahun 2023 lalu, kami mencatatkan laba komprehensif sebesar Rp 1,8 miliar. Kami berinvestasi cukup besar dalam memperkuat infrastruktur teknologi selain makin melengkapi ekosistem bisnis melalui strategi kepemilikan saham di beberapa entitas untuk menunjang perusahaan.”