JAKARTA, investortrust.id –  PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mengalihkan saham treasuri senilai Rp 80 miliar kepada BNI Sekuritas. Total saham yang dilepas sebanyak 27,14 miliar.

Sekretaris Perusahaan Bukit Asam (PTBA) Niko Chandra dalam penjelasan resminya menyebutkan bahwa perseroan telah mengalihkan sebanyak 27,14 juta saham PTBA yang berasal dari sisa saham hasil pembelian kembali yang dilaksanakan pada 2015.

“Pengalihan saham tersebut telah dilakukan perseroan pada 28 Maret 2024 dengan harga pelaksanaan Rp 2.950 per saham. Harga tersebut di atas rata-rata harga dalam 90 hari terakhir Rp 2.578,” tulis manajemen dalam penjelasan resminya di Jakarta, Selasa (2/4/2024).

Usai pengalihan saham tersebut, Niko menyebutkan, total saham treasuri yang digenggam perseroan berkurang menjadi 6,30 juta saham PTBA.

Tahun lalu, anggota holding BUMN pertambangan MIND ID ini berhasil mencatatkan pendapatan senilai Rp 38,5 triliun dan laba bruto Rp 9,2 triliun. Sedangkan laba bersih menyusut menjadi Rp 6,1 triliun. Total aset perseroan juga mencapai Rp 38,8 triliun.

Kinerja keuangan tersebut didukung total produksi batu bara perseroan sebanyak 41,9 juta atau bertumbuh 13% dari realisasi tahun 2022 sebanyak 37,1 juta ton. Pencapaian produksi tersebut melampaui target yang ditetapkan manajemen sebanyak 41 juta ton.