Volume Produksi Nikel Vale Indonesia (INCO) Tahun Depan Diperkirakan Stagnan
2023-12-01 08:02:38

Produksi nikel matte PT Vale Indonesia Tbk (INCO) tahun depan diperkirakan sebanyak 70.000 ton. Angka ini tidak mengalami kenaikan dari estimasi produksi tahun ini, yakni di angka 70.000 ton.

Bernardus Irmanto, Chief Financial Officer Vale Indonesia menyebut, ada dua faktor yang menyebabkan produksi nikel matte tahun depan cenderung sama dengan tahun ini. 

Pertama, faktor tingkat pemeliharaan alat tambang, karena tahun depan jumlah hari yang digunakan untuk pemeliharaan alat akan semakin banyak. Tentu, hal ini akan berpengaruh terhadap ketersediaan alat produksi tambang.

Kedua, tingkat produksi juga memperhatikan grade nikel yang ada di area tambang yang berpengaruh terhadap output. Kalau dinormalisasikan sebenarnya berpeluang berproduksi lebih tinggi. Namun, dengan 2 faktor ini, maka tingkat produksi yang feasible di level 70.000-an ton. 

Namun, bukan berarti tingkat produksi INCO di tahun-tahun mendatang akan stagnan. Bernardus mengklaim, INCO berupaya agar pemeliharaan alat berjalan optimal sehingga tingkat utilisasi alat menjadi tinggi. INCO juga mengupayakan untuk bisa mendapatkan bijih nikel dengan grade yang lebih baik sehingga output produksi menjadi lebih baik

INCO optimistis mencapai target produksi setahun penuh pada tahun ini di kisaran 70.000 ton nikel dalam matte. Optimisme ini berkaca pada moncernya kinerja operasional INCO per akhir September 2023.


Sumber: Kontan



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
BEI Unsuspend Saham Raharja Energi (RATU), masih ...

2025-01-17 08:40:33

Selengkapnya

Pecahkan Rekor "All Time High", Bagaimana Proyek ...

2025-01-17 08:38:43

Selengkapnya

ICP Desember 2024 Turun Jadi US$ 71,61 per Barel ...

2025-01-17 08:36:51

Selengkapnya