Semester I, Rugi Bersih Jababeka (KIJA) Menyusut Jadi Rp 56,18 Miliar
2022-09-02 10:54:06
PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) kembali mencatatkan rugi bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 56,18 miliar pada semester I-2022.
Namun, rugi bersih tersebut menyusut jika dibandingkan dengan rugi bersih Rp 142,76 miliar pada periode yang sama tahun 2021.
Penyebab utama kerugian ini disebabkan oleh dampak pergerakan kurs (valas). Perseroan membukukan rugi selisih kurs sebesar Rp 168,8 miliar (rugi translasi) di semester I-2022 dibandingkan rugi selisih kurs Rp 112,5 miliar pada periode yang sama pada 2021.
Adapun sepanjang paruh pertama 2022 ini, KIJA mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,13 triliun, meningkat 2% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2021. Segmen pengembangan lahan dan properti menjadi penopang pendapatan KIJA, meningkat 15% menjadi Rp 501,7 miliar dari Rp 436,3 miliar tahun lalu.
Laba kotor Perseroan meningkat 34% menjadi Rp 582,9 miliar. Pada saat yang sama, marjin laba kotor konsolidasi Perseroan untuk semester pertama tahun 2022 tercatat sebesar 51% dibandingkan 39% pada semester I-2021.
EBITDA Perseroan pada semester I-2022 tercatat sebesar Rp 479,3 miliar, meningkat 45% dibandingkan Rp 330,5 miliar pada semester I-2021, sebagian besar sejalan dengan peningkatan pendapatan dan laba kotor. Total posisi kas Perseroan pada akhir semester I 2022 tercatat sebesar Rp 1,17 triliun, naik 6% dibandingkan Rp 1,1 triliun pada akhir tahun 2021.
Sumber: CNBC