Beban Keuangan Naik, Begini Jadinya Laba Sarana Menara (TOWR)
2024-04-01 08:42:13

JAKARTA, investortrust.id PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) membukukan penurunan tipis laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk menjadi R3,25 triliun pada 2023, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 3,44 triliun.

 

Penurunan tersebut menjadikan laba per saham dasar perseroan turun dari Rp 69 menjadi Rp 65 per saham. Sedangkan saham TOWR pada penutupan perdagangan saham hari terakhir pekan lalu ditutup Rp 860 per saham.

 


Manajemen TOWR dalam rilis laporan kinerja keuangan di Jakarta, semalam, diungkapkan bahwa pendapatan perseroan berhasil dikerek dari Rp 11,03 triliun menjadi Rp 11,74 triliun. Namun beban pokok pendapatan bertumbuh lebih pesat dari Rp 2,91 triliun menjadi Rp 3,52 triliun. Alhasil laba bruto perseroan hanya naik tipis dari Rp 8,12 triliun menjadiR p 8,21 triliun. 

 

Sedangkan laba usaha naik tipis dari Rp 6,82 triliun menjadi Rp 6,94 triliun, meskipun beban umum dan beban penjualan mengalami peningkatan sepanjang 2023. 

 


Faktor utama pemicu penurunan laba TOWR berasal dari kenaikan biaya keuangan bersih dari Rp 2,39 triliun menjadi Rp 2,85 triliun. Penurunan juga dipicu peningkatan beban pajak final. Alhasil laba taun berjalan perseroan turun dari Rp 3,49 triliun menjadi Rp 3,30 triliun. 

 

Sedangkan kas dan setara kas perseroan akhir 2023 mencatatkan peningkatan dari Rp 308,63 miliar menjadi Rp 428,67 miliar.

 



Bagikan :

Anda Mungkin Menyukai Ini :
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia ( ...

2025-01-10 08:05:03

Selengkapnya

Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana ...

2025-01-10 08:03:50

Selengkapnya

Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan ...

2025-01-10 08:02:30

Selengkapnya